Kamis, Mei 26, 2011

Prak Renderasi, 26 mei 2011

renderasi 26 mei 2011

buka pekerjaan terakhir
pilih file>reset
pilih yes

buat kotak dalam viewport top

putar viewport perspective denga cara tekan alt dan tombol tengah mouse atau dengan cara memutar viewport menggunakan tombol arc rotate dalam viewport navigation controls.

perbesar dan perkecil gambar menggunakan tombol zoom atau tekan ctrl+alt dan tombol tengah mouse

dari customize menu, pilih units setup

pilih us standard lalu klik ok.

pilih modify panel

ganti ukuran meja menjadi panjang 9 feet,lebar 5 feet tebal 0.2 feet

pada rollout name and color ganti nama object menjadimeja pingpong

tekan g untuk menyembunyikan grid

tekan m untuk mebuka material editor

pada material editor,ganti nama material pertama in the top row meja pingpong

seret/drag  material editor ke meja

meja pingpong biasanya berwarna hijau dengan strip putih.tambahkan texture map ke dalam diffuse channel utnutk membuat meja menjadi meja pingpong real.

klik kotak2 abu2
disisi label diffuse

pada material/map browser klik bitmap lalu ok.

pada kotak dialog cari folder cari file pooltop.jpg.pilih open


bitmap image ditampilkan pada sample sphere dala material editor,klik show map in viewport

sesuaikan tiling pada material editor dengan cara mengklik tanda panah spinner,tentukan nilai U dan v sehingga memenuhi meja pingpong

jika menjalankan software z buffer,perlu mengaktifkan texture correction, jika texture tampak distorsi, lakukan hal di bawah ini.

klik kanan pada label perspective viewport, lalu pilih texture correction

tutup material editor

pada object tab klik tombol sphere

klik panel create, tombol sphere berubah menjadi hijau

dalam panel/create, aktifkan autogrid

autogrid membantu membuat sphere langsung diatas meja pingpong

di bagian bawah rollout parameters,aktifkan base to pivot

pindahkan kursor ke atas meja muncul icon menampilkan point untuk bola

seret/drag bola ke atas meja

pada rollout sphere parameters, ganti radius bola = 0.4" dan segment = 18"

ganti warna object bola pingpong dengan warna yang sesuai

dan ganti label nama sphere01 menjadi bola pingpong

pada object tab, klik tombol box.

pada perspective viewport, buat box dengan ukuran kira2 tinggi = 6 inch teval = 2 inch dan panjang = 5 feet

matikan autogrid.posisikan box di tengah dan diatas meja

klik arc rotate, lalu putar view untuk mencari posisi yang terbaik

pilih box01, pada panel modify, ganti nama menjadi net

tekan f3 utnuk mengaktifkan wireframe mode

ganti segment widht = 30 segment height = 4 dan segment length = 1

tekan f3 untuk mengembalikan perspective viewport menjadi shade mode

tekan m untuk membuka material editor

pilih blank material dan beri anam net

pada rollout shader aktifkan wire

klik assig material to selection

klik color swatch disebelah diffuse, lalu pilih warna dalam color selector untuk mengganti warna net sesuai dengan keinginan.


coba tambahkan nilai self-illumination, pada self illumnitaion klik label color. muncul kotak masukkan numerical text

klik label color untuk menampilkan kotak masukan nunmerical text

ganti nilai self-ilumination =10

simpan sebagai file nama masing2 dan pastikan formatnya *.max





prak pemodelan 2d, 26 mei 2011

buka apliasi ACAD

buka pekerjaan terakhir

dengan cara yg sama seperti membuat lubang kusen pintu, buat kotak pelubang untuk kusen jendela misal ukurannya @2,1.5

duplikat pelubang jendela dan letakkan pada tempat2 jendela yg akan dilubangi

untuk lubang pada kusen jendela, harus di atas lantai, untuk itu pindahkan kotak pelubang dengan perintah move setinggi 1.

klik icon move
klik pada semua kotak pelubang, enter.
klik pada salah satu ujungnya.
ketik @0,0,1

lubangi dinding dengan menggunakan perintah subtract, antar dinding dengan kotak pelubang tersebut.

klik icon subtract
klik dinding lalu enter
klik semua kotak pelubang, lalu enter.

menggambar lantai

ubah pandangan menjadi top view, kemudian buat lantai dengan rectangle dan beri ketebalan -0.6

klik icon rectangle
klik ujung dinding atas
klik ujung dinding bawah (secara diagonal)

buat kotak pengurang lantai

klik rectangle
klik OS Snap from
klik ujung dinding atas
ketik @1.0 lalu enter
klik OS Snap from
klik ujung dinding bawah (secara diaognal)
ketik @-1,1 lalu enter

ekstruksikan lantai, teras dan kotak pengurang

klik icon extrude
klik pada lantai, teras dan kotak pengarang lalu enter
ketik 0.2 lalu enter 2x.

kurangkan antara lantai dan kotak pengurang dengan subtract

klik icon subtract
klik lantai dan teras lalu enter

buatlah kolom teras

buatlah kolom dengan rectangle dengan ukuran @0.3,0.3 dan letakkan di ujung teras kemudian beri ketinggian 4


simpan dalam .dwg

Kamis, Mei 19, 2011

Prak Renderasi, 19 mei 2011

buka aplikasi 3d
pada front viewport, tekan W pada keyboard

pada prompt line, aktifkan 3D Snap toogle atau tekan S

pada tab shapes, klik line

pastikan grid ditampilkan di dalam front viewport, jika belum tekan G

gambar  profile dari bentuk  botol dalam front viewport

mulai dari bagian bawah botol,klik untuk menempatkan titik pertama.

jika pindah melintasi grid muncul snap icon berwarna biru,menangkap titik persilangan garis pada grid

ketika menempatkan titik kedua, tekan dan seret/drag untuk membentuk kurva

klik untuk membuat titik ketiga

tekan dan seret/drag untuk membuat titik keempat.

klik untuk menentukan tiga titik terakhir

untuk mengedit spline aktifkan sub object>vertex
coba menggeser vertex pada spline untuk membentuk kurva dan smooth irregularities

pada titik yang anda tekan dan seret/drag, akan muncul bezier handles, anda dapat menggeser handles untuk merubah bentuk kurva

tekan s untuk mematikan snap. matika sub object
tekan f3 untuk mengganti perspective view shading menjadi smooth+highlight.

pada panel modify,klik lathe

gulung ke bawah rollout parameters,pada area align klik tombol max

jika botol muncul tidak sesuai dengan bentuknya, gulung ke bagian atas rollout parameters lalu aktifkan flip normals.


simpan dalam .max

klik menu file>new all.ok.

buka file yg dikerjakan sebelumnya

pilih menu file>merge
pilih file botol yang baru dibuat dan klik open
pada jendela merge pilih botol line
klik ok.

letakkan posisi botol di tengah buah jeruk dan apel
gunakan skala untuk mengecilkan/membesarkan botol.

aktifkan sample slot terakhir di sudut kanan-bawah material edditor

klik pick material from object,icon eyedropper

klik botol dengan cursor eyedropper.

pada rollout maps pilih channel bump dengan cara mengklik label none

pada kotak dialog material/map browser,pick dents

di dalam rollout dent parameters, tentukan size untuk dents=22 dan strength=5

pada slot sample material editor, klik tombol standart dan pilih raytrace

ganti warna diffuse menjadi warna hujai tua/forres green.

raytrace transparency dan reflectivity ditentukan oleh color swatch.tentukan warna transparancy menjadi abu2/gray R119 G119 B119

ganti dinding belakang dengan material congren.jpg

langkah terakhir, renderlah  (F9) hasil ini..
hasilnya kira2 begini nih..

Prak pemodelan 2D, 19 Mei 2011



ntar modulnya nyusul yak..hehe

Sabtu, Mei 14, 2011

12 mei 2011,prak renderasi

Buka aplikasi 3d’Max..
Buka perkerjaan yang terakhir dikerjakan.
Pilih buah apel di dalam camera viewport.
Ctrl + klik kanan pada buah apel.
Pilih Isolate tool.
Pada Tab Obejct, klik cylinder
Beralih ke panel modify > roll out object type
Aktifkan Autogrid
Di dalam Top viewport, geser
Kursor ke atas buah apel.
Geser keluar cylinder pada bagian atas buah apel
Ganti warna cylinder menjadi hijau lalu
beri nama = stem.
Pada roll out parameter untuk cylinder,
Tentukan nilai radius=1, height=24
Height segments=12

pada rollout objek type, matikan auto grid

tb modifier klik bend
pada rollout parameter sesuaikan sudut tekuk pada tangkai apel, plus atau minus 90

pada kotak dialog isolated klik exit isolated

pilih menu file>save as
pilih menu file>reset pilih yes

klik menu file>open
cari file still_life0.max
klik open

klik menu file>merge(cari file tangkai apel yang baru dikerjakan
klik open
klik tombol all,lalu ok
rubah tampilan perspective viewport menjadi camera01 viewport


tekan m pada keyboard klik kanan pada sampel material dan pilih 5x3 sample windows

seret dan drag sample material bernama shiny aplle ke object apple

cek rendering>render
pilih pada viewport camera01 dan pilih tombol render

tutup jendela sampel frame

jalankan animasi yang pernah dibuat sebelumnya dengan menekan tombol play

klik drag track ball pada 50/160 ke 100/160 dan pindahkan track 80/160 ke 140/160

lakukan rendering pilih menu rendering>render

pilih time output pada active time segment 0 to 160 atau range 0 to 100

pilih output size 640x480
klik tombol files.simpan dengan nama masing2.

pada jendela video compression biarkan compresor pada setingan default (cinepack codec by radius)lalu ok

pastikan viewport camera01 lalu tekan tombol render.

setelah selesai hilangkan animasi yang ada untuk membuat animasi baru

pilih menu file>new pilih no
tandai keep object and hierarchy
gerakan rool track animasi untuk memastikan animasi sebelumnya telah dibuang

pindahkan roll track animasi pada 0/160.
klik icon time configuration rubah nilai length atau end time menjadi 90 klik ok.

roll track animasi pada saat ini pada posisi 0/90
buat tampilan camera01 menjadi 1 ruang dimana terlihat buah jeruk apel dan tangkainya serta billboard nama

pindahkan buah jeruk dan apple pada posisi terbaik
tekan H pada keyboard
pilih apple dan tekan shift untuk memilih stem.
tekan select dan pindahkan dengan move

jika tampilan telah sesuai, tekan tombol animate
geser roll track animasi ke 40/90 pilih buah jeruk, klik kanan pada buah jeruk lalu pilih rotate.
putar buah jeruk secukupnya berlawanan dengan arah jarum jam.

nonaktifkan tombol animate,coba jalankan animasi


tekan ctrl+shift dan pilih bola abu2 di awal track dan geser ke 70/90
ulangi langkah ii untuk objek buah jeruk juga

pilih menu rednering>render
tandai active time segment 0 to 90 pilih 640x480 klik tombol file, simpan dalam .avi

12 mei 2011, prak pemodelan 2D

Buka aplikasi CAD
Buka pekerjaan yang terakhir di kerjakan.

Buat sebuah layer Dinding, dan aktifkan layer dinding.

Klik ikon Offset
Ketik 0.075 (setengah tebal dinding) lalu Enter.
Klk garis as lalu klik keluar.
Klik garis as lalu klik ke dalam.

Pastikan masih aktif pada layer Dinding.

Klik ikon Extrude
Klik garis dinding (luar maupun dalam) lalu Enter.
Ketik 4 lalu Enter dua kali.

Ubah pandangan menjadi South West Isometeri.
Pilih menu View > 3D views > SW Isometri.
Pilih menu View > Hide.

Perhatikan pada dinding ruang tamu, dindin ruang keluarga, dan dinding samping yang belum dapat di Extrude karena dibuat oleh line.

Ulangi untuk dindin ruang tamu, ruang keluarga dan dininding samping dengan rectangle, lalu di extrude kembali.

Klik ikon Subtract
Klik garis dinding luar lalu klik kanan.
Klik garis dinding dalam lalu klik kanan.

Lakukan hal sutrract pada tiap-tiap ruang dan gunakan perintah Hide setiap kali men-subtract supaya terlihat ruang-ruang mana yang sudah berlubang dan yang belum berlubang.

Gabungkan semuanya dengan perintah Union.

Klik ikon Union
Klik semua obyek
Tekan Enter.

Buatlah teras dengan menggunakan Rectang, sebelumnya ubah pandangan menjadi tampak atas (Top View).

Menggambar atap limasan dengan tritisan 1 M

Buat layer baru dengan nama Atap.
Aktifkan layer Atap.

Buat garis bantu (gunakan Line) dari ujung teras dan ujung ruang tidur serta berpotongan dititik B.

Buatlah denan atap dengan menggunakan perintah Rectangle, melompat (gunakan OS Snap From) dari titik A (ujung dinding terluar) sebesar @-1,1 dan melompat dari titik B sebesar @1,-1.

Klik Rectang
Klik OS Snap From
Klik titik A.
Ketik @-1,1 lalu Enter
Klik OS Snap From
Klik titik B.
Ketik @1,-1 lalu Enter.

Simpan pekerjaan dengan nama masing-masing, pastikan format penyimpanan adalah *.dwg.

Selasa, Mei 10, 2011

praktikum renderasi 6 mei 2011

Buka aplikasi 3dsMAX
Buka pekerjaan terakhir yang dikerjakan.

Pada panel Modify Rollout Parameters, kurangi diameter buah jeruk sehingga tersedia ruang yang cukup untuk buah satu lagi.
Ganti menjadi Radius = 30.

Klik kanan pada buah jeruk lalu pilih Move.

Pindahkan buah jeruk ke kiri lalu ke bawah sehingga berada disebelah kiri slab, sediakan ruang untuk buah satu lagi.

Di dalam Top Viewport, perbesar gambar hingga slab memenuhi viewport.

Tekan SHIFT.

Pada Camera Viewport, pilih lalu geser buah jeruk ke kanan.

Pada jendela Clone Options ketik apple pada bagian Name:
Klik OK untuk melengkapi proses Copy.

Tekan M untuk membuka Material Editor.
Perbesar sampe area dengan klik kanan pada sampel slot. Pilih 5x3.

Pilih sampel material


·         Klik kanan pada table left viewport
Pilih menu Views > Extend > Asset Manager
(cari folder  network p multimedia/adil)
Cari file appletex.jpeg
·         Klik dan drag appletex.jpeg ke object  bola
Lalu lepas tombol mouse
pilih buah apel
Buka Display panel lalu klik Hide Unselected.

Pada Viewport NavigationControls, klik Zoom Extent All.

Tekan Ctrl+klik kanan pada object lalu pilih Isolate Tool.

Pada Tab Modifiers, klik Taper untuk mengaplikasikan modifier ini ke bola yang akan dijadikan buah apel.

Pada rollout parameters > area Taper, sesuaikan Amount parameter lalu perhatikan efek yang terjadi di dalam viewport.

Pada panel Modifiers > rollout modifier stack, klik edit stack.

di dalam kotak dialog edit modifier stack, pilih Collapse All.
Klik yes pada kotak pesan warning lalu klik OK.

Di dalam rollout modifier stack, klik tombol sub-object untuk mengaktifkan.

Vertex level adal default dalam daftar Selection Level. Di dalam Viewport. Vertex ditampilkan dalam warna biru.

Aktifkan Left Viewport.

KlikZoom Extentx All di dalam viewport Navigation Control.

Pada front atau left viewport, seret atau drag dari luar bola untuk membuat kotak 2 baris vertex dibagian bawah buah apel.

di ujun sebelah kanan pada main toolbar, isi list tanpa list dengan text bagian bawah apel lalu tekan Enter.

Rollout Soft Selection.
Aktifkan Use Soft Selection sesuaikan Falloff hinnga separuh bagian bawah buah apel berubah warnananya.

Pada panel Modify > Rollout Modifiers, klik More.
Pada jendela Modifiers pilih Displace lalu klik OK.

Pada rollout parameters > area Image, klik tombol Bitmap yang bertanda None.

Di dalam kotak dialog Select Displacement Image, cari folder lali file Appledis.jpg.

Klik Open.

Pada Rollout Parameters > are Displacement, klik Spinners (tanda panah kecil disebelah kotak masukan parameter) untuk menambahkan atau mengurangi strength parameter sedikit.

Spinner dengan nilai Minus (-) ntuk mendapatkan bagian bawah buah apel yang realistik.

Pada Modify panel, klik tombol More.

Pilih Edit Mesh dari dalam daftar lali klik ok.

Pada panel Modify > Modifier Stack aktifkan Sub-Object.

Gunakan region-select untuk memilih tiga aris vertex di bagian atas buah apel. Beri nama menjadi "bagian atas apel".

Gulung ke bawah ke Rollout Sof Selection. Pilih Use Soft Selection. Sesuaikan Falloff = 33

Pada rollout Modifier Stack klik Edit Stack untuk menampilkan kotak dialog Edit Modifier Stack.
Pilih Displace di dalam Stack. Klik Copy.

Di bagian atas Stack, pilih Edit Mesh. Klik Paste untuk menambahkan Modifier Displacement kedua ke dalam Stack.
Displace sekarang berada diatas Edt Mesh Modifier. Klik OK untuk mengakhiri Editing.

Pilih Sub-Object > Gizmo.
Geser Gizmo sehingga melayag diatas sebuah apel. (Gizmo sumbu x,y,z berwarna kuning).

Pada rollout parameters untuk Displace, tambahkan Strength parameters menjadi = 8. Sesuaikan Decay Parameters untuk membentuk permukaan bagian.

Jika ingin kembali ke Stack untk menyesuaikan nilai Soft Selection, aktifkan Show End Reslut On/Off Toggle.

Jika telah selesai matikan tombol Sub-Object,

Buka dispplay panel lalu klik Unhide All.

Pada viewport navigation controls, klik zoom extents all.

Keluar dari exit isolation dengan menekan tombol pada jendela isolated.

Pada front viewprt, buat region-zoom disekitar buah jeruk dan apel sehinga terlihat dengan jelas.

Putar dan sesuaikan posisi buah apel dengan menggunakan icon Select and Rotate.


Pastikan animasi yang dibuat pertemuan selanjutnya masih ada dengan menekan tombol play.

pili enu rendering > Render
Tandai Active TIme Segment: 0 To 100 atau Range 0 To 100
Pilih tombol 640x480
Pilihj tombol Files...
(beri nama masing-masing)
pastikan format nya adalah *.avi lalu klik tombol Save
pastikan viewport adalah Camera01 lalu tekan tombl Render.

Setelah dirender begini hasilnya kalo punya ade..haha..STD dah ini mah...

6 Mei 2011, Pemodelan

Aktifkan layer As.
pilih warna merah untuk gambar baru.


buat sebuah rectangle pada arean kosong.

klik icon rectangle
klik pada area gambar
ketik @3.5,3 lalu Enter.

Klik icon rectangle
Klik pada titik sudut kiri atas rectangle sebelumnya. ketik @2,1.5

Ketik icon rectangle
klik pada titik sudut kiri atas rectangle kedua
ketik @3.5,3 lalu ENter

membuat garis dengan perintah line. melompat dari garis sejauh 0.5, gunakan Snap From.

Klik icon Line
Klik OS Snap From
Klik pada titik sudut kanan bawah rectangle pertama.
Ketik @0,0.5 lalu Enter
ketik @3.5,0 lalu Enter


Kerjakan denah disamping sesuai dimensi ukuran yang ada (denah pada layer nama) dan (dimensi pada layer Dimensi).
ini hasilnya kira2...